Buka Rekening PermataME Gratis Saldo Rp 50 Ribu

Bukti transferan bonus saldo dari Permata 🙂

Di Indonesia ada beberapa penyedia layanan digital banking. Salah satunya adalah PermataMe lewat aplikasi mobile PermataMobile X.

Untuk membuka rekening tabungan bank biasanya kita dikenai minimal setoran awal. Jumlahnya beragam. Dari gocap sampai lima ratus ribu. Dipikir-pikir berat juga. Khususnya bagi mahasiswa seperti saya yang cash flow-nya cuma segede mikroba.

Selain itu, kita juga dibebani saldo mengendap yang nggak bisa ditarik dan harus kita relakan jadi pajangan di layar ATM saat cek saldo. Dan di akhir bulan, saat sedang seret-seretnya, saldo itu bakal menghantui mimpi kalian.

Dan banyak lagi biaya-biaya lain seperti biaya admin, denda di bawah saldo minimum, biaya transfer ke beda bank, dsb.

Nah, belakangan ini muncul solusi yang menggiurkan untuk masalah ini (seenggaknya buat saya). Namanya digital banking.

Makhluk apa itu digital banking?

Digital Banking adalah penyedia layanan perbankan berbasis teknologi digital. Melalui sarana elektronik dan digital yang disediakan bank, nasabah bisa memperoleh informasi, melakukan komunikasi, registrasi, pembukaan rekening, transaksi perbankan, dan penutupan rekening.

Dengan bantuan teknologi informasi, operasional bank menjadi lebih efisien. Misalnya, mereka jadi bisa paperless. Nggak ada lagi buku tabungan. Nggak ada lagi berkas-berkas yang perlu dicetak—kecuali untuk kasus tertentu. Pembukaan rekening bisa dilakukan melalui gawai/gadget, jadi bank nggak perlu lagi lomba-lomba buka kantor cabang. Atau istilah kerennya, mereka cuma perlu bikin digital branch.

Segala sesuatunya didigitalisasi sehingga ongkos operasional bank bisa dipangkas— dan itu artinya biaya yang ditanggung nasabah bisa dikurangi.

Biasanya (karena tidak selalu, sehingga kita tetap harus cermat), pembukaan rekening digital banking ini tidak membebankan setoran awal. Tidak ada saldo mengendap, saldo minimal, biaya administrasi, dan seterusnya. Singkatnya, biaya-biaya yang biasanya ada pada bank konvensional tidak ada pada layanan digital banking.

Di Indonesia sendiri ada beberapa penyedia layanan digital banking (nanti akan saya bahas satu per satu). Salah satunya adalah Permata Bank lewat aplikasi mobile mereka, PermataMobile X dan rekening tabungan PermataMe.

Nyobain PermataMe di Permata Mobile X

Beberapa hari lalu saya akhirnya nyobain aplikasi PermataMobile X dan membuka rekening PermataME. Kenapa saya pilih jenis tabungan PermataME? Karena banyak benefitnya. Apa saja?

Pertama, jujur karena ada bonus saldo Rp 50K. Wajarnya, kalau kita bikin rekening tabungan di bank, justru duit kita yang bakal ngendap dan nggak bisa ditarik. Nah, ini malah dikasih duit modal Rp 50K. Tentu saja ada syaratnya. Tapi sangat gampang kok. Kamu bisa baca di bawah ya.
Bebas biaya admin bulanan
Bebas biaya transfer antarbank. Yang ini sangat membantu. Umumnya kita akan dikenai biaya transfer Rp 6.500 tiap kirim duit ke bank berbeda. Bayangin itu kita lakuin 20 kali. Sudah cukup buat beli kaos band gaul.
Bebas tarik tunai di ATM manapun yang berlogo berlogo ALTO, ATM Bersama, PRIMA, VISA/PLUS.
Bebas saldo ditahan/mengendap. Saldonya beneran bisa dinolkan.
Dan banyak cashback-nya 🙂

Cara Buka Rekening PermataME

Cara buka rekeningnya gampang banget. Sebelum mulai mendaftar, terlebih dulu kalian siapin e-KTP, nomor NPWP (kalau ada), dan wajah yang sudah dicuci sehingga kelihatan cakep ketika selfie memegang KTP.

Jangan seperti saya. Waktu Mbak CS-nya yang cakep banget itu video call buat verifikasi, saya belum mandi dan cuci muka. Ada belek di sana-sini.

Setelah semuanya siap. Ikuti langkah berikut:

Pastikan kamu sudah punya HP. Pastikan juga ada kuota internet dan pulsa buat jaga-jaga.
Unduh/download aplikasi PermataMobile X.
Buka aplikasinya. Pilih produk tabungan yang ingin kamu gunakan. Saya saranin pake PermataME. Banyak benefitnya. Kamu bisa cek di sini.
Lengkapi data pribadimu. Termasuk upload foto e-KTP ya.
Setelah lengkap, kamu pilih metode verifikasinya. Ada 3, yaitu lewat (a) video call, (b) datang ke kantor cabang, atau (c) ke booth/event. Karena saya anaknya digital banget, saya pilih verifikasi lewat video call.
Kamu akan dapat nomor pengajuan. Simpan nomor itu.
Kalau kamu pilih metode video call, kamu tinggal tunggu Mbaknya nelpon. Sudah deh. Kalau pengajuanmu disetujui, kartu akan dikirim ke alamat tempat tinggalmu.

Cara dapetin Bonus Saldo Rp 50K

Nah, akhirnya kita sampai di inti dari postingan ini hahaha.

Untuk bisa mendapatkan bonus saldo Rp 50K, kamu harus top up uang sejumlah Rp 100K dan jaga saldo itu sampai bonus saldonya masuk.

Dalam kasus saya, saldo bonus masuk sehari setelah rekening aktif. Gampang, kan?

Sayangnya saya nggak tahu sampai kapan promo ini berlangsung. Kalau niatmu buka rekening PermataME karena memang pingin dapetin bonus saldonya, pastikan sebelum buka rekening kamu cek website resmi Permata Bank. Atau bisa juga cek situs Bicara Uang #CountMEin yang dikelola Permata Bank.

Lalu, apa saja kekurangan PermataMe dan PermataMobile X?

Sejauh ini, yang paling mengganggu adalah aplikasinya yang lemot. Proses loading dari buka aplikasi hingga masuk ke menu log in lumayan lama. Jauh kalau dibandingin dengan Jenius atau D-Bank, misalnya.

Tampilannya juga rumit. Kamu harus beberapa kali geser layar untuk sampai ke halaman tertentu. Ini agak menyebalkan. Belum lagi karena (mungkin karena ini) desainnya yang terlalu “canggih”, membuat aplikasinya berat untuk dioperasikan.

Tapi, di luar itu aplikasi ini baik-baik saja. Semoga diperbaiki di-update ke depannya.

Lain-lain terkait PermataMe

Karena kartu debit belum sampai, saya nggak belum bisa cerita apa-apa soal ini. Nanti akan saya update lagi ya.