
Bank Neo Commerce melakukan soft launching aplikasi mobile neo+ pada 26 Maret lalu. Pengguna Akulaku dan 500 pendaftar terpilih berkesempatan mengakses neo+ lebih awal.
Update: Kini, aplikasi neo+ sudah bisa diunduh khalayak umum di Google Play Store dan App Store. Baca juga review layanan Neobank by BNC (dulu Neo+).
Di akun media sosial mereka, bank dengan maskot mirip kucing-hoki-di-meja-konter ini mengajak calon nasabah mengunduh neo+ untuk merasakan “Neo Banking Experience untuk pertama kalinya!” — ajakan yang sayangnya jauh panggang dari api.
Mengapa demikian?
Pertama, mereka belum mendukung pembukaan rekening online (seperti Jenius, TMRW, D-Save Danamon, dll) atau dengan verifikasi agen (seperti Digibank). Pembukaan rekening mengharuskan calon nasabah datang ke kantor cabang.
Kedua, fitur neo+ biasa saja. Pandangan sekilas (CMIIW): gak ada debit digital, gak ada kanal pembayaran, dan gak ada fitur top up e-money. Saya juga gak menemukan informasi mengenai kemungkinan adanya sub-rekening untuk mengatur alokasi uang kita.
Terang saja, neo+ belum mampu menghadirkan “Neo Banking Experience untuk pertama kalinya!” Selain itu, neo+ versi soft launch juga gak menjawab pertanyaan ini:
Namun perlu dicatat juga, ini kesan awal dari aplikasi yang baru seumur jagung. Masih ada banyak ruang perbaikan.