📈 Jenius BTPN: Jumlah Nasabah, Simpanan, dan Pengaduan

Jumlah nasabah Jenius, dana simpanan, dan statistik pengaduan nasabah

Pertumbuhan nasabah Jenius terhitung kolosal. Sejak diluncurkan pada 11 Agustus 2016, layanan perbankan digital milik BTPN ini berhasil menggaet tiga juta nasabah. Per tahun, rata-rata ada 600 ribu nasabah baru.

Pada tahun 2019, yang bisa dibilang “tahun keemasan” Jenius, pertumbuhan nasabah mencapai tiga kali lipat dari tahun sebelumnya.

Pertumbuhan nasabah berbanding lurus dengan peningkatan dana simpanan. BTPN mencatat dana simpanan Jenius melonjak signifikan menjadi Rp 271 miliar di tahun kedua, naik hampir 700% dari tahun sebelumnya.

Pada tahun 2019, untuk kali pertama Jenius "menyalip" posisi Tabungan Citra Pensiun sebagai penyumbang DPK terbesar dalam jajaran produk tabungan BTPN.

Sepanjang pandemi 2020 total dana simpanan Jenius mampu naik 79%, bahkan setelah Jenius mengumumkan kebijakan Feesible (admin bulanan) yang amat gak populer itu.

Di sisi lain, data juga menunjukkan adanya peningkatan keluhan terkait layanan Jenius. Sejak 2018, pengaduan terkait layanan Jenius selalu meningkat 100% dari tahun sebelumnya dan menyumbang 50% dari total keluhan layanan BTPN.

📝 Catatan: Ini percobaan pertama saya menarasikan data. Ternyata gak semudah yang saya bayangkan. Tapi seru, euy. Kritik dan saran sangat diharapkan. Kalo kalian punya referensi belajar visualisasi data, share di kolom komentar, ya. Atau DM di Twitter.

8 pemikiran pada “📈 Jenius BTPN: Jumlah Nasabah, Simpanan, dan Pengaduan”

  1. Keren banget blognya gan. Sangat menginspirasi. Semoga saya segera membuat blog sendiri hehehehe. Masih malas rasanya kalau mau ngulik blog

    Balas
    • Makasi banyak, Kak. Moga nanti bisa nambah lebih banyak data viz. O iya, ada ide apa yang seru dibahas?

      Ayolah hahaha. Mulai aja dulu, yang simpel. Nanti share di sini, yak.

      Balas
  2. keren, mau lihat lanjutannya di tahun ini setelah ada feesible dan bank saingan2nya gimana kenaikannya

    klo dilihat jumlah seluruh tabungan btpn stagnan, berarti yg tutup rekening selain jenius banyak bgt ya?

    klo pengaduan yah begini peribahasanya:
    byk bekerja byk salah
    sedikit bekerja sedikit salah
    tidak bekerja tidak ada salah

    Balas
    • Rasanya kalo mereka benerin kinerja app-nya, masih bakal nanjak. Fitur-fitur Jenius masih yang paling lengkap. Itu yang bikin orang-orang bertahan.

      Saya kurang tahu soal itu. Belum baca lebih jauh laporan keuangannya.

      Betul banget! Cuma data sedikit nunjukin kalo produk BTPN lainnya gak ada yang ngalamin lonjakan keluhan terlalu banyak. Tapi mesti dibaca lebih teliti lagi, sih. Nanti perlu diubek-ubek lagi datanya hahaha.

      Balas
      • Keren ulasan topiknya berdasarkan data. Btw gimana cara dapat datanya? Cari data2 pertumbuhan dan keuangan banknya darimana? Minta langsung sama bank jenius ya?

      • Makasi, Kak. Data jumlah nasabah saya ambil dari pernyataan pejabat BTPN. Kurang reliable sebetulnya. Data nasabah, karena dari banyak sumber, saya tulis nama medianya saja (harus ditambahi yang jelas nanti). Untuk data lainnya bisa dilihat di bagian bawah grafik. Di sana tertera Source/Sumber datanya.

Tinggalkan Balasan